Nano Aquarium 80 Liter

[alfy]

Bung Alfy,

Klo mo ditambahin rumput asem/angguran, mo ditaruh dimana? apa dalam aq yang sama? soalnya pernah baca, katanya klo rumput asem ga kena cahaya terus2an, nanti bakal lama2 jadi putih dan ngeluarin zat yang cukup mempengaruhi stabilitas air (klo ga salah klo ga kena lampu nanti jadi going seksual istilahnya). bukan begitu temans2? mohon koreksinya yah...

Pagi tadi 23 maret 2007 sekitar pukul 6 angguran hijau yang saya masukkan kedalam akuarium mengeluarkan lendir berwarna hijau dari butiran butiran anggurannya, hal ini menyebabkan air laut jadi butek berkabut, awalnya saya terkejut tapi saya ingat ingat pak kiev's pernah mengingatkan akan terjadi hal seperti ini sebelumnya.

Saat air berkabut saya melihat kondisi ikan tampak biasa saja, sehat dan seolah olah tidak terjadi sesuatu apapun. Saya sempat khawatir dan panik, penasaran saya coba test kadar nitrate nya dalam kondisi air berkabut tsb dan hasilnya nitrate tetap tinggi.

Saat pengetesan tadi pagi, air tidak langsung berwarna merah saat reagent ke 3 di teteskan kedalam botol tester padahal biasanya langsung berubah dari warna kuning jadi merah.

Air yang berkabut/butek akibat angguran mengeluarkan lendir lambat laun kembali jernih dan butuh waktu sekitar 30 menitan sampai kembali jernih, padahal tadinya saya berniat mau ganti airnya ternyata airnya bening sendiri ya udah gak jadi deh ganti air, fenomena ini terus terang baru saya alami dan menjadi pengalaman berharga buat saya pribadi.

Apakah perubahan air dari butek/berkabut menjadi jernih kembali itu disebabkan filtrasi yang berjalan bagus atau memang akan berubah jadi jernih dengan sendirinya walaupun tanpa filter ? Tetapi saya teringat artikel tentang seachem purigen seperti yang ada pada url ini :
http://www.cloudytanks.com/reviews/aquariums/purigen.htm
Kalau memang kembali jernihnya air tersebut karena pengaruh dari purigen, sungguh luar biasa kinerja purigen terbukti juga di aquarium nano saya ini.

Terimakasih.

 

[alfy]

Kabut angguran terjadi lagi

Kabut angguran terjadi lagi
Sabtu, 24 Maret 2007 pagi sekitar pukul 7, rumput anggur kembali mengeluarkan cairan yang mengakibatkan air dalam aquarium keruh dan berkabut, kali ini saya sudah tidak terkejut malahan saya jadi bisa mengabadikan kejadian ini seperti yang terlihat pada foto dibawah ini :

Sekitar 40 menit kemudian kondisi aq nya kembali jernih seperti terlihat pada foto di bawah ini :

Rumput anggur yang telah mengeluarkan lendir tersebut keadaannya menjadi layu dan warnanya menjadi hijau pucat.

Lucu, si Burung Laut alias si "Bronteng" jadi suka makan rumput anggur tersebut, rakus sekali dia menyantap rumput anggur tersebut kini rumput anggur tersebut sudah botak habis, padahal tadinya rumput anggur tersebut mau saya keluarkan saja eh gak taunya ada yang suka ya udah deh pasrah.

Terimakasih.

 

[alfy]

Penggunaan Seachem de*nitrate mulai di terapkan

Pusing mikirin nitrate gak turun turun, pake angguran pun sudah dilakukan dan tidak banyak berpengaruh terhadap kadar nitrate, malahan bikin kaget kaget air di aquarium jadi keruh akhirnya Sabtu, 24 Maret 2007 Sore diputuskan untuk memakai product seachem de*nitrate.

Product tersebut saya letakan di skat pertama di bagian paling bawah, untuk mendapatkan tempat terpaksa saya kurangi sponge pada skat pertama tersebut dan akhirnya saya masukan 1 liter seachem de*Nitrate tersebut.
Belum sempat bikin gambar lagi, sekedar mengingat ini gambar filtrasi terdahulu.

Harapan saya semoga nitrate di dalam aquarium bisa berkurang, sengaja saya tidak mengganti air lagi pada hari itu biar bisa tau kinerja dari de*nitrate tersebut, doaken berhasil yah rekan rekan.... , nanti hasilnya saya akan kabari lagi.

Terimakasih

 

[reef]

Pak alfy, terima kasih Pak untuk sudah selalu meng-update thread nano aquarium anda. Thread anda ini sangat informatif dan berguna bagi para member yang akan memulai nano aquarium.

Mengenai kabut yang terjadi di aquarium anda kemarin ini sepertinya itu merupakan hasil dari sporulation caulerpa, (proses perkembang biakan). Untung saja kabut tersebut dapat cepat teratasi oleh system anda, karena memang ada kemungkinan bahaya bagi ikan dan coral anda kalau berlangsung untuk waktu yang cukup lama.

Pak saya ada komentar mengenai peletakkan de-nitrate di filtration anda. Menurut saya lebih baik denitratenya diletakkan dibagian bioball, sedangkan bioballnya diletakkan dimana media de-nitrate ini ingin anda letakkan. Selain flow ratenya lebih rendah, akan juga lebih efektif karena fungsi de-nitrate adalah untuk mengatasi nitrate yang mana merupakan hasil proses dari bakteria aerobic di bioball dan matrix.

Selain itu, aquarium anda terlihat bagus sekali Pak. Dengan ikan2nya yang terlihat sehat dan tidak stress. Saya suka polyp pasir dan polyp bintang anda yang benar2 mekar, hasilnya bagus dan benar2 menghias.

Keep up the good work

 

[alfy]

Pak alfy, terima kasih Pak untuk sudah selalu meng-update thread nano aquarium anda. Thread anda ini sangat informatif dan berguna bagi para member yang akan memulai nano aquarium.

Pak reefs yang baik, saya sangat bersyukur bisa share pengalaman tentang aquarium nano saya di reefsforum ini terlebih lagi ada bantuan dari rekan rekan juga pak reefs dalam upaya mememlihara biota laut di lingkungan terbatas (aquarium), untuk itu saya sangat berterimakasih baik kepada Pak Reefs dan rekan rekan.

Mengenai kabut yang terjadi di aquarium anda kemarin ini sepertinya itu merupakan hasil dari sporulation caulerpa, (proses perkembang biakan). Untung saja kabut tersebut dapat cepat teratasi oleh system anda, karena memang ada kemungkinan bahaya bagi ikan dan coral anda kalau berlangsung untuk waktu yang cukup lama.

Wah wah... seandainya kabut tersebut tidak cepat teratasi oleh sistem filtrasinya mungkin hal buruk bisa saja terjadi terutama pada ikan, saat terjadi kabut tersebut memang sih ada niat ganti saja airnya biar biotanya selamat semua tapi saya perhatikan kok lambat laun airnya mulai kelihatan men-jernih kembali, akhirnya saya putuskan untuk membiarkan sambil tetap waspada.

Pak saya ada komentar mengenai peletakkan de-nitrate di filtration anda. Menurut saya lebih baik denitratenya diletakkan dibagian bioball, sedangkan bioballnya diletakkan dimana media de-nitrate ini ingin anda letakkan. Selain flow ratenya lebih rendah, akan juga lebih efektif karena fungsi de-nitrate adalah untuk mengatasi nitrate yang mana merupakan hasil proses dari bakteria aerobic di bioball dan matrix.

awalnya saya kepikiran sama seperti yang pak reefs maksud.
Kenapa saya taruh de*Nitrate ini di skat 1 dan di bagian paling bawah ?
1. Saya ragu dan gak tega untuk membongkar lagi apa yang sudah berjalan di sistem filtrasi terutama skat ke 2.
2. Jika de*Nitrate di letakan di posisi bioball terpasang, maka de*Nitrate tersebut lebih dekat dengan permukaan air dimana kadar oksigen di permukaan air pastinya lebih banyak dibanding dengan bagian dasar aquarium, walaupun perbedaanya sangat sedikit dan gak keukur juga sih sebetulnya hehehe jadi saya taruh di sekat 1 dan di bagian dasar sebetulnya bertujuan untuk memenuhi syarat yang dibutuhkan oleh bakteri anaerob dimana kadar oksigen harus rendah sekali.
3. Mengenai SlowFlux atau aliran lambat sebagai syarat penggunaan de*nitrate untuk sementara ini saya abaikan dulu, tujuannya adalah biar bakteri yang dibutuhkan hadir di kerikil de*Nitrate tersebut bisa hadir lebih cepat. ("mudah mudahan bener nich yang saya lakukan, gak tau juga si yang benernya gimana gitu, hehehe").

Selain itu, aquarium anda terlihat bagus sekali Pak. Dengan ikan2nya yang terlihat sehat dan tidak stress. Saya suka polyp pasir dan polyp bintang anda yang benar2 mekar, hasilnya bagus dan benar2 menghias.

Keep up the good work

Pak reef, semoga pujian anda menjadi pemacu semangat saya untuk terus "keep up the good work"

Terimakasih.

 

[Prince]

Aliran air yang cepat justru membuat kerja denitrate tidak maksimal (atau malah tidak berfungsi?).

 

[alfy]

Aliran air yang cepat justru membuat kerja denitrate tidak maksimal (atau malah tidak berfungsi?).

Terimakasih pak Prince, pada petunjuk pemakaian de*Nitrate memang di anjurkan untuk menggunakan filter canister dan aliran tidak boleh lebih dari 200 liter per jam kalau terpaksa lebih disarankan menggunakan matrix.
Saya memasang Kerikil de*Nitrate nya dibungkus kain kasa dengan celah celah berukuran kecil sekali dengan harapan air yang tembus masuk kain kasa tersebut akan lebih lambat dibanding air yang tidak masuk kedalam kain kasa tersebut.
Berhasil ? belum tau nich...


Terimakasih.

 

[alfy]

Sudah satu minggu de*Nitrate bersemayam, kadar Nitrate belum juga turun
de*Nitrate yang diharapkan dapat menurunkan kadar Nitrate dalam aquarium masih belum kelihatan kinerjanya, hari sabtu 31-Maret-2007 kemarin kadar Nitrate nya di ukur lagi ternyata masih tinggi.

de*Nitrate seperti halnya Matrix adalah filter biologis, artinya de*Nitrate tersebut harus melalui proses Nitrogen cycling supaya bakteri yang di butuhkan hadir pada kerikil de*Nitrate tersebut. Proses cycling tentunya membutuhkan waktu.

Waktu satu minggu belum cukup untuk membuat de*Nitrate tersebut di huni oleh bakteri yang dibutuhkan dalam proses filtrasi, prediksi saya sih butuh waktu kira kira sebulan. Bener gak nich ?

Seandainya dalam masa cycling pertama kali langsung di setup menggunakan Matrix dan de*Nitrate apa yang akan terjadi ? apakah akan menjadi lebih baik ?

Terimakasih

 

[alfy]

1 April 2007 Tambah live stock

Bosen mikirin Nitrate gak turun turun, sambil nunggu proses cycling de*Nitrate dan biar gak bosen mandangin aquariumnya, saya tambahkan lagi live stock kedalam aquarium, live stock yang di tambahkan adalah anemone cabang warna hijau bening dan karang senia (karang aut aut)"gitu kata yang jualnya" udah gitu ditambah lagi dengan karang ijo seperti karpet di taruh di bagian depan bawah. Dan untuk sementara belum dapet ide, karang payungan saya pindah ke aquariumnya sebae.

ini fotonya :

Terimakasih

 

[alfy]

Update foto 4 April 2007 pagi

Penasaran nich kenapa ya kalau hasil foto tuh gak sebagus aslinya, padahal kalau lihat langsung lebih tentram dan enak dipandang.

Foto Lagi

Foto aquariumnya Sebae

Terimakasih.

 

[alfy]

2 Minggu de*Nitrate berada dalam filter aquairum, Nitrate belum turun

Sudah 2 minggu(14 Hari) de*Nitrate berada dalam filter aquarium, tanggal 7 April 2007 dilakukan pengukuran kembali menggunakan NO3(Nitrate) Test Kit dari Sera, ternyata kadar Nitrate belum turun juga dari skala pembacaan, akan tetapi perubahan warna air dari warna kuning menjadi merah dalam tabung test setelah regent 3 di masukkan memang sedikit melambat.

Jika kita baca kembali teori nitrogen cycling yang ada pada url ini : http://www.bestfish.com/newtank3.html maka de*Nitrate tersebut baru mencapai siklus "Nitrite pada level puncak" jadi belum mencapai siklus Nitrate menjadi Nitrogen seperti yang di harapkan.

Ok, akan saya tunggu dan beri kesempatan untuk de*Nitrate menjalani siklus Nitrogen tersebut sampai kira kira 30 s/d 45 Hari.

Jika pada hari ke 30 s/d 45 Hari ternyata kadar Nitrate belum juga menunjukkan penurunan maka pasti ada yang salah pada sistem filtrasinya, dan kemungkinan seperti yang di katakan Pak Reef sebelumnya. Ini kutipannya :

Pak saya ada komentar mengenai peletakkan de-nitrate di filtration anda. Menurut saya lebih baik denitratenya diletakkan dibagian bioball, sedangkan bioballnya diletakkan dimana media de-nitrate ini ingin anda letakkan. Selain flow ratenya lebih rendah, akan juga lebih efektif karena fungsi de-nitrate adalah untuk mengatasi nitrate yang mana merupakan hasil proses dari bakteria aerobic di bioball dan matrix.

Memang butuh waktu dan kesabaran untuk membuktikan hal ini.

Terimakasih

 

[Prince]

Sudah 2 minggu(14 Hari) de*Nitrate berada dalam filter aquarium, tanggal 7 April 2007 dilakukan pengukuran kembali menggunakan NO3(Nitrate) Test Kit dari Sera, ternyata kadar Nitrate belum turun juga dari skala pembacaan, akan tetapi perubahan warna air dari warna kuning menjadi merah dalam tabung test setelah regent 3 di masukkan memang sedikit melambat.

Percepat dengan menggunakan gula pasir, jangan banyak-banyak...karena aquarium anda jenis nano, kira-kira 10 butir.

 

[alfy]

Sudah 2 minggu(14 Hari) de*Nitrate berada dalam filter aquarium, tanggal 7 April 2007 dilakukan pengukuran kembali menggunakan NO3(Nitrate) Test Kit dari Sera, ternyata kadar Nitrate belum turun juga dari skala pembacaan, akan tetapi perubahan warna air dari warna kuning menjadi merah dalam tabung test setelah regent 3 di masukkan memang sedikit melambat.

Percepat dengan menggunakan gula pasir, jangan banyak-banyak...karena aquarium anda jenis nano, kira-kira 10 butir.

Terimakasih atas saran pak prince

Pak bisa minta tolong dijelaskan lebih detail mengenai penggunaan gula pasir ini, saya belum mengerti maksud pak prince, gula tersebut untuk di filter atau untuk mempercepat proses pengecekan kadar nitrate ?

Terimaksih

 

[Prince]

Bila ingin mencoba gula pasir, masukkan ke de-nitrate, atau disekat dimana diletakkan de-nitrate...(saya masukkan di sulfur). Ingat jangan kebanyakan!

 

[alfy]

Bila ingin mencoba gula pasir, masukkan ke de-nitrate, atau disekat dimana diletakkan de-nitrate...(saya masukkan di sulfur). Ingat jangan kebanyakan!

Pak prince mengenai penggunaan gula(sugar) untuk tujuan mempercepat proses pembentukan koloni bakteri dalam denitrate saya coba search di site ini :
http://saltaquarium.about.com/library/blank/bldondiydenitratornew4.htm
dan yang bisa saya kutip dari pernyataan di site tersebut adalah :

I’d like to mention “feeding” at this point. There isn’t any. Period. Resist the urge to add lactose, milk sugar or any other type of “food” to this system! Doing so will NOT improve, increase or otherwise speed up the process of O-2 depletion or the creation of your anerobic bacteria! Actually, adding these may only serve to clog up the available surface area of the bio materials within the cylinder. Remember too, that these foods could ultimately pass through the denitrator and enter your main display system, having an adverse impact on delicate corals, inverts or fish. The whole point here is to NOT add anything but to allow Nature to develop and mature the process without human intervention.

Oleh karena itu saya mencoba untuk membiarkan secara natural perkembangbiakan koloni bakteri anaerob tersebut, dan memang intinya dalam hal ini saya harus lebih bersabar.

Terimakasih

 

[andrianta]

bung Alfy aquaarium anda bagus sekali....

:shock:

saya ingin tanyakan knapa bung Alfy pilih Aquarium Nano, dan dari segi biaya kira2 habis berapa tuh. saya renacana juga mau coba2.
Boleh PM detail pricenya pak jika tidak merepotkan

salam,
Andri

 

[alfy]

Salam kenal pak andrianta

bung Alfy aquaarium anda bagus sekali....

:shock:

Terimakasih semoga menjadi pemacu semangat saya dan rekan rekan lain untuk tetap memelihara biota laut ini dengan baik.

saya ingin tanyakan knapa bung Alfy pilih Aquarium Nano, dan dari segi biaya kira2 habis berapa tuh. saya renacana juga mau coba2.
Boleh PM detail pricenya pak jika tidak merepotkan

salam,
Andri

Pak Andri, ada beberapa alasan saya memilih aquarium nano antara lain :
1. Terinspirasi dari aquarium nano yang di jual di Pondok Indah Mall Jakarta, waktu saya lihat aquarium untuk pertamakalinya benar benar excellent first impression bagi saya.
2. Bentuk Aquariumnya tidak kaku pada sudut sudut bagian depan tanpa sambungan.
3. Mungkin dari segi biaya perawatan relatif lebih rendah dan saat ini saya sedang berupaya(mencari cara) untuk tidak sering mengganti air laut pada aquarium nano. Untuk itu system filtrasi dan penambahan additive memang harus extra perhatian.
4. Dengan aquarium nano saya bisa menempatkan akuarium tersebut maaf di dalam kamar saya yang kecil hihihi enak kan mau bobo liat dulu keindahan laut miniatur terus kebawa mimpi pula wuaaah..... tapi bila sudah memungkinkan mungkin saya akan buat juga untuk di ruang tamu/keluarga biar gak dibilang egois hahaha
5. dll

Biaya yang telah di keluarkan untuk membangun hanya aquarium nano tersebut mungkin tidak terlalu besar, tetapi biaya biaya untuk experiment/uji coba dll terkadang ada peralatan yang di beli akhirnya tidak terpakai akibat experiment gagal ya lumayan dech seperti protein skimmer contohnya saya sampai beli 2 macam yang type pompa dan type airator keduanya akhirnya tidak digunakan pada aquarium nano tersebut, dari pada terserak gak kepake ahirnya saya pasang di aquarium quarantine tank yang sekarang isinya hanya ikan grace kelly.

Harapan saya untuk member reefs forum dapat memperoleh manfaat setelah membaca thread saya dan thread rekan rekan lainnya yang ada disini sehingga kesalahan dalam berexperiment dapat di perkecil hingga biaya yang timbul akibat kesalahan pun berkurang.

Terimakasih

 

[Prince]

Memang penggunaan gula ini kontroversi (sama seperti penggunaan vodka), disebut kontroversi karena ada yang bilang sukses menurunkan nitrat dengan menggunakan gula. Saya memang termasuk yang suka mencoba asalkan resikonya tidak tinggi, makanya saya iseng coba pakai gula. Keep learning...keep trying hahaha :lol:

Saya tidak berani bilang pasti berhasil menggunakan gula, meskipun pada awal penggunaan sulfur beberapa bulan yang lalu memang sulfur lebih cepat bekerja setelah saya masukkan gula. Minggu lalu saya melakukan penambahan sulfur dan seperti biasa saya iseng masukkan gula 2 hari yang lalu, ternyata kemarin saya lihat sulfur sudah mulai bekerja dengan banyaknya gelembung yang dilepas oleh sulfur bahkan saat saya aduk sedikit banyak sekali gelembung yang terlepas.

Jujur sampai sekarang meskipun ada penurunan nitrat tapi tidak significant, paling tidak belum menurun sampai ke tahap yang saya harapkan atau maksimum di angka 20. Awal penggunaan sulfur nitrat saya memang turun sampai 0, tapi naik lagi gara-gara saya kutak-katik live rock .

 

[alfy]

Saya memang termasuk yang suka mencoba asalkan resikonya tidak tinggi, makanya saya iseng coba pakai gula. Keep learning...keep trying hahaha :lol:

Pak Prince, moto ini yang saya suka dari anda keep learning keep trying adalah pemacu semangat dalam berexperiment

Saya tidak berani bilang pasti berhasil menggunakan gula, meskipun pada awal penggunaan sulfur beberapa bulan yang lalu memang sulfur lebih cepat bekerja setelah saya masukkan gula. Minggu lalu saya melakukan penambahan sulfur dan seperti biasa saya iseng masukkan gula 2 hari yang lalu, ternyata kemarin saya lihat sulfur sudah mulai bekerja dengan banyaknya gelembung yang dilepas oleh sulfur bahkan saat saya aduk sedikit banyak sekali gelembung yang terlepas.

Jujur sampai sekarang meskipun ada penurunan nitrat tapi tidak significant, paling tidak belum menurun sampai ke tahap yang saya harapkan atau maksimum di angka 20. Awal penggunaan sulfur nitrat saya memang turun sampai 0, tapi naik lagi gara-gara saya kutak-katik live rock .

Kayaknya kita jadi makin concern terhadap kadar Nitrate dalam aquarium tapi saya sempat terkejut ketika membaca artikel ini di website nya seachem ( http://www.seachem.com/support/SeaGrams/denitrate.pdf )

Ini Kutipannya :

No single denitrifying product should be viewed as a cure-all for nitrate problems or as an excuse for lax management practices.
Nitrate does not rise and fall precipitously. Believe your animals before you believe your test kit. Always confirm suspicious kit results with another kit from a different manufacturer.

The hobbyist should consider his objectives carefully before investing heavily in nitrate removing products, particularly some of the more costly products or some of the more dangerous denitrifying filters (require feeding with methanol).

Hobbyists and public aquaria have been keeping fish in high nitrate waters (over 100 mg/L nitrate) for years with no perceptible ill effects on fish and many invertebrates.
Low nitrate concentrations become important only when the objective is the maintenance and growth of delicate corals in reef systems.
Low nitrate concentrations also help control the proliferation of hair algae.

Jadi kesimpulan dari artikel yang saya baca tentang Nitrate adalah: Nitrate memang tetap menjadi concern tapi gak harus sampai se- mati matian nya untuk menurunkan kadar nitrate. Kalau toh kita harus benar benar menurunkan kadar nitrate sepertinya memang harus menggunakan cara kombinasi jadi tidak single denitrifying product.

Bravo pak prince "keep learning keep trying"

Terimakasih

 

[alfy]

Tumbuh Red Slim Algae (cyano bacteria) dalam aquarium nano saya

Kadar Nitrate yang tinggi dan belum berhasil diturunkan kadarnya dalam aquarium sepertinya penyebab dari tumbuhnya Algae bernama Red Slim Algae atau biasa disebut juga dengan nama Cyano Bacteria. Polyp pipa salim dalam aquarium lambat laun di selimuti oleh algae jenis ini dan mengakibatkan kerontokan.

Foto algae ini belum sempat saya abadikan, tetapi untuk memudahkan penggambaran saya coba ambil picture dari situs http://melevsreef.com/id/algae.html

Keterangan yang diberikan pada situs melevsreef tersebut :

One of the dreaded algaes we see in our tanks is called "Red Slime Algae" but it is actually Cyano bacteria. Typical solutions: Reduce Nitrates & Phosphates; increase flow; siphon out all you can see with airline tubing. Use a turkey baster to blast this off of sensitive corals, because it will smother them to death. I've never used any chemical "solutions" and usually have it beat in about 3 weeks time.

Dan keterangan tentang Red Slim Algae dan solusinya juga saya temukan di situs ini :
http://saltaquarium.about.com/cs/microalgae/a/aa092800.htm

Dari artikel yang saya temukan tersebut saya rencanakan untuk mengganti air 100% tanpa harus menunggu proses cycling pada media filter biologis de*Nitrate selesai. Rencananya akan dilakukan pada hari Sabtu 14 April 2007. Tujuannya untuk Menurunkan Nitrate secepat mungkin.

Ini berarti bahwa kadar Nitrate yang sangat tinggi dalam jangka waktu lama akan mengakibatkan timbulnya masalah baru dalam aquarium, salah satu contohnya adalah Red Slim Algae ini.


Terimakasih