Kiev's aq
- Thread starter kiev
- Start date
Update info
- 14 Agustus 2007, finally kolcen hijau metalik sudah meninggalkan dunia
- 17 Agustus 2007, cek parameter keluaran sulfur reactor: Nitrat sudah 0, pH 7.7. tinggal tunggu pengaruhnya ke main tank (berapa lama lagi yah??)
- 17 Agustus 2007, penggantian air sebanyak 60 L. Malam hari diberikan reef buffer.
- 18 Agustus 2007, test parameter air main tank: pH 8.6 (pengaruh buffer kali yah? biasanya paling tinggi pH cuma 8.0. kaget juga karena takut terjadi pH shock, tapi sepertinya biota asik2 aja tuh). Nitrat 25 mg/l (masih tetep tinggi euy, kapan ya hasil sulfur reactor bisa bekerja?). Phospat sudah 0.03 mg/l.
- 18 Agustus 2007, added new livestocks: istilah di sumenepnya ikan jabing buaya (longnosed hawkfish - oxycirrhites tyous). Polyp pasir coklat ke-oranye-an, dan polyp bintang makasar (kata penjualnya).
- 14 Agustus 2007, finally kolcen hijau metalik sudah meninggalkan dunia
- 17 Agustus 2007, cek parameter keluaran sulfur reactor: Nitrat sudah 0, pH 7.7. tinggal tunggu pengaruhnya ke main tank (berapa lama lagi yah??)
- 17 Agustus 2007, penggantian air sebanyak 60 L. Malam hari diberikan reef buffer.
- 18 Agustus 2007, test parameter air main tank: pH 8.6 (pengaruh buffer kali yah? biasanya paling tinggi pH cuma 8.0. kaget juga karena takut terjadi pH shock, tapi sepertinya biota asik2 aja tuh). Nitrat 25 mg/l (masih tetep tinggi euy, kapan ya hasil sulfur reactor bisa bekerja?). Phospat sudah 0.03 mg/l.
- 18 Agustus 2007, added new livestocks: istilah di sumenepnya ikan jabing buaya (longnosed hawkfish - oxycirrhites tyous). Polyp pasir coklat ke-oranye-an, dan polyp bintang makasar (kata penjualnya).
Itu saya cek pada saat 1 - 2 tetes/detik. Tapi kemarin agak dinaikin dikit jadi 3 - 4 tetes/detik, karena bau belerangnya mulai kerasa. Apa penurunan Nitrat menjadi 0 ppm yang cepat itu karena pengaruh pemberian bacteria starter (seperti pertanyaan saya via sms waktu itu)? Saya lupa tanggal berapanya tapi memang di sekat 1 (berisi 25 bioball + segenggam matrix) dari sulfur reactor saya tambahkan satu tablet bacteria starter-nya aquapharm.Prince said:
He2.. betul sih. Minjam quotation-nya bung gutzz: "Nothing good ever happens fast". Tapi, mo tanya aja nih, kira2 setelah berapa lama pengaruhnya ke keseluruhan system? Klo air laut buat penggantian nitratnya aja 12.5 mg/l (bis dapet air dari Sumenep yang paling bagus segitu kadar nitratnya. Mo bikin artificial salt water, ga punya modal.), bakal makan waktu berapa lama yah bisa turun nitrat-nya?Butuh waktu bung...sabar...sabar
Elo kan pakai aquapharm...coba lihat di labelnya, ada yang ingin saya tanyakan:
1. Isi dari bacteri starter aquapharm tersebut adalah bakterinya atau makanan untuk mem-boos pertumbuhan bakteri (seperti yakult)? Soalnya elo bilang kan isinya tablet.
2. Bila jawaban no.1 adalah bakteri maka pertanyaan selanjutnya bakterinya bakteri untuk apa? Ammonia/nitrite/nitrate?
Berapa lamanya pengaruh ke system gak bisa diukur bung...karena itu tergantung dari source nitratenya juga, kalo source nitratenya belum diperbaiki (seperti misalnya pemberian makan masih banyak yang tersisa, air penggantian jelek, dll) maka penurunan nitrate juga akan lama atau bahkan tidak "nguber"
tapi kalo sourcenya sudah diminimalkan dalam 2 minggu sudah mulai ada penurunan (pengalaman saya) dan dalam 1 s/d 1,5 bulan muka anda sudah --> ..heheheJadi perhatikan faktor sourcenya juga biar tidak jadi fear factor :lol:
Kalo pergantian airnya jelek saran saya mendingan cari air di tempat lain, setahu saya air laut di bung John bagus. Lebih baik sulit sedikit dari pada usaha menurunkan nitrate sia-sia hanya karena air penggantinya jelek.
Kayaknya sih di package-nya ga ada keterangan yang berarti deh. Tp tunggu besok yah, ntar pulang kerja baru saya liatin. Untuk saat ini, saya kutip dari website-nya aquapharm di www.aquapharmlabs.com/maintenance.htm:Prince said:
Klo soal pemberian makanan, saat ini saya sudah stop pemberian coral food seperti H&S Marine Deluxe, Aqupharm SeaPlankton, ataupun Phytoplex (paling bakal ngasih dua minggu sekali ato bahkan 1 bln sekali). Harian saya cuma kasih pelet Sera Granumarin (min. 2 x, pagi dan sore pulang kantor), plus cyclop-eeze. Denger2 dari Pak Adrianto, cyclop-eeze lebih less polluted, jadi ga terlalu masalah kalo diberikan sering.Prince said:Berapa lamanya pengaruh ke system gak bisa diukur bung...karena itu tergantung dari source nitratenya juga, kalo source nitratenya belum diperbaiki (seperti misalnya pemberian makan masih banyak yang tersisa, air penggantian jelek, dll) maka penurunan nitrate juga akan lama atau bahkan tidak "nguber"
Jadi perhatikan faktor sourcenya juga biar tidak jadi fear factor :lol:
Nah, yang susah itu memang masalah air ganti. Kudu bela2in dong pergi dari ujung timur jakarta ke ujung barat jakarta untuk beli air doang. ABCD dong...Tapi mungkin suatu saat bakal dibela2in kali yah.
Ato, saya punya ide: gimana klo beli air trus disimpan di container dan ditreatment pake sulfur denitrator juga. He2.. Klo bung prince beli sulfur lagi, saya boleh bagi cukup 200 gr aja. He2...
Kalo melihat kutipannya berarti benar dugaan saya, bacteri starter yang dipakai isinya bacteri untuk ammonia dan nitrite bukan bacteri untuk nitrat. Sepertinya yang membuat sulfur cepat bekerja karena pemakaian bacteri starter tersebut mempercepat pertumbuhan bacteri Nitrosomonas (ammonia) dan Nitrobacte (nitrite) yang ujung-ujungnya mempercepat proses penurunan O2 dalam air. Dengan demikian bakteri untuk nitrate bisa hadir lebih cepat.
Update on 23 Aug 2007
Pagi2 sebelum berangkat ke kantor, saya lihat tank agak keruh. Ternyata setelah saya cek di sump, ada rumput anggur yang cuma secuil udah memutih semua. Saya jadi curiga jangan2 tadi malam mereka spawning ya? Karena ga sempat ngapa2in, tank saya tinggalin dalam kondisi agak keruh. Mudah2an ga terjadi apa dan kualitas air tidak turun terlalu parah. Tadi cuma tambahin pump kecil 300 lph di tank supaya sirkulasi air jadi tambah cepat. Moga2 siangan dikit udah ga keruh lagi. Rumput anggur yang secuil dan udah putih udah dikeluarin dari sump. Padahal tu rumput keliatan pertumbuhannya, tapi ya udah lah daripada air rusak ya dibuang aja.
Btw, berikut update foto tank saya yang diambil tadi malam. Enjoy.
Pagi2 sebelum berangkat ke kantor, saya lihat tank agak keruh. Ternyata setelah saya cek di sump, ada rumput anggur yang cuma secuil udah memutih semua. Saya jadi curiga jangan2 tadi malam mereka spawning ya? Karena ga sempat ngapa2in, tank saya tinggalin dalam kondisi agak keruh. Mudah2an ga terjadi apa dan kualitas air tidak turun terlalu parah. Tadi cuma tambahin pump kecil 300 lph di tank supaya sirkulasi air jadi tambah cepat. Moga2 siangan dikit udah ga keruh lagi. Rumput anggur yang secuil dan udah putih udah dikeluarin dari sump. Padahal tu rumput keliatan pertumbuhannya, tapi ya udah lah daripada air rusak ya dibuang aja.
Btw, berikut update foto tank saya yang diambil tadi malam. Enjoy.
@ aires & pak alfy
Many thanks. Tinggal maintenance-nya kudu rajin2 nih.
Cuma, klo saya perhatiin, polyp matahari nongolin tentakel-nya sewaktu cyclop-eeze saya berikan ke tank. Tapi ya sekadar nongol aja. Bis tu ngumpet lagi kayak hidup segan mati tak mau. Gimana yah biar bisa mekar terus2an ato setidaknya malam hari jg gpp deh yang penting mau mekar (kayak yang ada di TOTM Reefkeeping Juni 2006 ini)
Btw, ada yang tau dimana bisa dapetin mysis kayak yang dipake meleev buat kasih makan sun polyp nya?
Many thanks.
Tinggal maintenance-nya kudu rajin2 nih.Wah, ga tau juga Pak Alfy. Soalnya cyclop-eeze klo saya perhatiin sih langsung habis dilahap sama ikan2. Ga tau deh tu koral2 pada kebagian apa ga. Paling hanya satu dua yang suka saya suapin cyclop-eeze klo lagi rajin: kolcen sama karang anemon.alfy said:
Cuma, klo saya perhatiin, polyp matahari nongolin tentakel-nya sewaktu cyclop-eeze saya berikan ke tank. Tapi ya sekadar nongol aja. Bis tu ngumpet lagi kayak hidup segan mati tak mau. Gimana yah biar bisa mekar terus2an ato setidaknya malam hari jg gpp deh yang penting mau mekar (kayak yang ada di TOTM Reefkeeping Juni 2006 ini)
Btw, ada yang tau dimana bisa dapetin mysis kayak yang dipake meleev buat kasih makan sun polyp nya?
List ikan:
- Keranjang Bali (Zebrasome veliferum)
- Letter Six (Paracanthurus hepatus)
- Botana Kasur (Acanthurus lineatus)
- Six line wrasse/keling liris?? (Pseudocheilinus hexataenia)
- Balong (Premnas biaculeatus)
- Clown fish (Amphipirion percula)
- Roket anten ungu (Nemateleotris decora)
- Green chromis/Jae-jae (Chromis viridis)
- Cantik (Pseudochromis paccagnellae)
- Mandarin (Synchiropus splendidus)
- Longnosed Hawkfish/Jabing buaya (Oxycirrhites typus)
satu ikan lagi ada di sump sekat dua:
Tomato clownfish klo ga salah (Amphiprion frenatus)
note: nama latin saya ambil dari buku Mini Encyclopedia - The Marine Aquarium by Dick Mills. berhubung masih pemula, mohon maaf klo ada salah2 kutip. he2...
- Keranjang Bali (Zebrasome veliferum)
- Letter Six (Paracanthurus hepatus)
- Botana Kasur (Acanthurus lineatus)
- Six line wrasse/keling liris?? (Pseudocheilinus hexataenia)
- Balong (Premnas biaculeatus)
- Clown fish (Amphipirion percula)
- Roket anten ungu (Nemateleotris decora)
- Green chromis/Jae-jae (Chromis viridis)
- Cantik (Pseudochromis paccagnellae)
- Mandarin (Synchiropus splendidus)
- Longnosed Hawkfish/Jabing buaya (Oxycirrhites typus)
satu ikan lagi ada di sump sekat dua:
Tomato clownfish klo ga salah (Amphiprion frenatus)
note: nama latin saya ambil dari buku Mini Encyclopedia - The Marine Aquarium by Dick Mills. berhubung masih pemula, mohon maaf klo ada salah2 kutip. he2...
Sunpolyp posisinya udah ngumpet, disela-sela LR. Ga tau juga euy, gimana caranya biar ga pemalu begitu. Klo liat yang di reefkeping kan, ga pake malu2, mekar2 bagus gitu.aires said:
