betul pak, sebetulnya saya juga maunya hemat , salah satu mentor saya sdh memberi tahu untuk rubah scape spy lebih efisien dlm hal lampu hanya saja sy tidak mau merusak ekositem ini....karena scape javamount yg saat ini,saya mempunyai keyakinan sudah tumbuh berbagai bakteri jadi saya biarkan scape seperti ini.Mumpung belum upgrade lampu, coba cari alternatif yang lain saja mas, banyak jalan menuju Roma, tarif listrik sekarang sudah cukup mahal dan cenderung naik setiap tahun, zaman sekarang orang justru mencari solusi yang hemat, efektif, praktis, compact, efisien, space saving, estetika, dll, sehingga timbul yang disebut innovasi dan teknologi, tujuannya tak lain untuk semua itu
tepat sekali.......hehehesebenarnya untuk light ukuran segitu termasuk kebanyakan, kemarin saya udah menyarankan untuk mengurangi, tetapi om dimaz ada alasan lain tiap driver akan diberi dimmer untuk pengaturan intensitas cahaya, jadi om dimas bisa menempatkan koral dimanapun yang om dimas mau walau itu jenis sps yang butuh cahaya kuat bisa ditaruh di bagian bawah dengan catatan mengatur intensitas cahayanya lewat dimmer. dengan demikian om dimaz mungkin bisa lebih leluasa menaruh spsnya, mungkin seperti itu tapi biar om dimaz sendiri deh yang konfirmasi.
saat ini KH saya coba tahan di angka 9,0 mungkin nanti malam tinggal 7,5 om.....
saya coba jawab knp saya mau ambil air dari malang:
bukan karena NO dan PO Nol tetapi lebih ke kualitas air Ca = 450, Mg= 1350, Kh = 10,5 ini NSW, karena setelah saya 2 kali ganti air di jakarta saya mesti menyesuaikan parameter air lagi dengan menambahkan Garam sintetis.yg berujung pada masih harus di buffer KH lagi.
sudah saya jelaskan dan saya himbau untuk yg blm memahami jgn mencoba hal ekstrim.jmlah biota saya sangat banyak dan sudah saya tuliskan penurunan masing2 komponen dlm 1 malam.
untuk permasalahan skimer saya blm bisa jawab secara signifikan krn sistem ini running dgn prinsip Natural....kalo di bilang tanpa alat, sy rasa tidak. saya tetap menggunakan alat apalagi untuk temperatur sangat riskan di jakarta suhu air normal sampai 32'C malah rencana mw tambah dosing otamatis supaya lebih enak lagi.
1.Return Pump Lifetech
2.WM tunze
3.Chiller
untuk saya literatur yg tertulis oleh para peneliti tidak sebagai dasar sy membangun javamount yg menjadi dasar saya adalah Rumah Kita dan Loveliapico. untuk membuat sistem ini berjalan baik butuh pengetahuan baik dan itu tertulis lengkap di ke 2 mentor saya.dari situ saya belajar, hanya saya menggunakan detrock dan detsand saya beli di seaquest. perbedaan nya sangat jauh kedua mentor saya lebih cepat dan tidak mengalami NTS sedang javamount mengalami masa NTS.
semoga rekan2 mengerti yg saya maksud.saya menggunakan sistem natural karena nyaman dan pas untuk saya. jadi saran saya Pahami dan pelajari dulu.
kalau Jamu rahasia rekan2 malang sebetulnya bukan pada air atau Makro alga tapi kebersamaan saling share saling mengamati masing tank itu kuncinya. kenapa rekan2 malang banyak yg berhasil dgn sistem ini.
salam satu jiwa
photoperiod itu apa pak?maap sy gak ngerti bahasa yg begitu.kencang juga ya konsumsi alk nya
berarti alk swing harian nya di atas 1 dKH
(ada yang bilang kalau menaikkan KH sebaiknya jangan lewat 1 dKH per hari)
photoperiod nya saat ini berapa jam ?
temperatur air stabil di suhu berapa ?
iya pak memang saya tidak anti alat tapi saya coba memilah mana yg di butuhkan sajaTuh kan, mas Dimas kan bukan anti equip atau gimana, buktinya Tunze aja pake
Dead Rock dan Dead Sand bukan masalah, bakteri pengurai tersedia di mana-mana, gratis lagi
Penambahan additive Bactery Starter hanya mempercepat penambahan populasinya saja, bagi yang tidak suka menunggu
Tank yang tidak mengalami NTS ? Anggap saja kita semua yang pernah mengalaminya sial, itu saja, setidaknya sekarang sudah terlewati kan
maaf pak telat jawab kurang teliti.....Maaf suhu, newbie mau bertanya sedikit.
- berapa yah dimensi refugium nya?
- refugiumnya isi apa aja yah?
Nice tank pak...cakep banget tank nya.
Terima kasih atas jawabannya Pak Dyimas, terus semangatsaya coba jawab knp saya mau ambil air dari malang:
bukan karena NO dan PO Nol tetapi lebih ke kualitas air Ca = 450, Mg= 1350, Kh = 10,5 ini NSW, karena setelah saya 2 kali ganti air di jakarta saya mesti menyesuaikan parameter air lagi dengan menambahkan Garam sintetis.yg berujung pada masih harus di buffer KH lagi.
sudah saya jelaskan dan saya himbau untuk yg blm memahami jgn mencoba hal ekstrim.jmlah biota saya sangat banyak dan sudah saya tuliskan penurunan masing2 komponen dlm 1 malam.
untuk permasalahan skimer saya blm bisa jawab secara signifikan krn sistem ini running dgn prinsip Natural....kalo di bilang tanpa alat, sy rasa tidak. saya tetap menggunakan alat apalagi untuk temperatur sangat riskan di jakarta suhu air normal sampai 32'C malah rencana mw tambah dosing otamatis supaya lebih enak lagi.
1.Return Pump Lifetech
2.WM tunze
3.Chiller
untuk saya literatur yg tertulis oleh para peneliti tidak sebagai dasar sy membangun javamount yg menjadi dasar saya adalah Rumah Kita dan Loveliapico. untuk membuat sistem ini berjalan baik butuh pengetahuan baik dan itu tertulis lengkap di ke 2 mentor saya.dari situ saya belajar, hanya saya menggunakan detrock dan detsand saya beli di seaquest. perbedaan nya sangat jauh kedua mentor saya lebih cepat dan tidak mengalami NTS sedang javamount mengalami masa NTS.
semoga rekan2 mengerti yg saya maksud.saya menggunakan sistem natural karena nyaman dan pas untuk saya. jadi saran saya Pahami dan pelajari dulu.
kalau Jamu rahasia rekan2 malang sebetulnya bukan pada air atau Makro alga tapi kebersamaan saling share saling mengamati masing tank itu kuncinya. kenapa rekan2 malang banyak yg berhasil dgn sistem ini.
salam satu jiwa