Wah,....saya turut berduka bung.qodeem said:seperti WB bilang menggunakan sistem biologis yang baik, refugiun dan sebagainya.. sebab pengen hemat malah hasilnya tidak sesuai :?
qodeem said:Last update..
setelah yakin tidak ada pengaruh apa-apa selama kurang lebih seminggu ini saya menggunakan kapur tulis setiap hari dengan ukuran 1 batang setiap hari ( ukuran aquarium +-220Liter ) mula-mula 2 batu hiu saya memendek saya kira ini tidak apa-apa namun beberapa hari lalu 1 batu hiu berlendir dan akhirnya tidak mengembang (dari 10cm tinggal 1 cm) saya singkirkan.. lalu kemarin 2 lagi menyusul... total 3 batu hiu wafat padahal ketiganya sudah saya pelihara kisaran 3-4 bulan namun coral lain dan ikan tidak menunjukan perubahan yang berarti...
saya curiga karena penggunaan kapur tulis ini, sebab selain hal itu perawatan yang lain tidak ada yang berubah....
mungkin ini juga disebabkan sistem filtrasi saya yang hanya menggunakan carbon active-karang jahe-skimmers tanpa refugium sebab mungkin penumpukan phospat tidak ada yang mengolah kembali..
saya sarankan penggunaan kapur ini hati-hati kecuali yang sudah bener2 pengalaman atau seperti WB bilang menggunakan sistem biologis yang baik, refugiun dan sebagainya.. sebab pengen hemat malah hasilnya tidak sesuai :?
qodeem said:sebab sebelumnya saat saya beri kapur satu batang tiap 2 atau 3 hari sekali tidak ada perubahan hanya ketika saya gunakan tiap hari hal ini baru terjadi...
qodeem said:begini bung Leo..
seperti pernah saya singgung sebelumnya kelemahan saya adalah test kit.. sampai saat ini saya hanya mempunyai pengukur pH dan salinitas dan keduanya normal namun untuk Ca, PO4 saya tidak memilikinya, pernah saya cari di salah satu toko di Bdg hanya ada yang merk Seachem harga 425rb satu test kit Ca (untuk anak kost seperti saya ini terlalu berat, lebih tergoda untuk hal lain >>>skr dana saya alokasikan untuk membuat DIY coil denitrator) sebelum penggunaan kapur ini pernah di cek sama toko langganan katanya normal menggunakan test kit dia, setelah penggunaan kapur blm dicek lagi...
Sama dong....hehehe...
penggunaan kapur saya cemplungkan di pompa yang menuju skimmers habis kurang dari 24jam 1 batang, terkadang hanya tersisa sebesar lidi tipis (dibiarkan larut sendiri ) disertai pemberian kalk tiap malam-pagi>>drip
apakah anda juga pakai kapur untuk supply Ca?
Hal ini sepertinya berbeda dengan prinsip skimmer. Kotoran yang diangkat ke tepi pantai sebagian besar akan kembali ke laut, karena ombak yang menyapu ke pantai akan ditarik kembali ke laut...beda dengan skimmer dimana bubble yang dihasilkan membuang kotoran ke collection cup dan tidak kembali ke tank. Kemudian yang membedakan lagi, kotoran yang dibuang ke pantai akan kembali lagi ke laut saat air pasang dimana hal ini tidak terjadi pada skimmer.Js said:simple, wave yg dahysat yg senantiasa menyapu segala peloksok sudut laut, wave bawa kotoran yg bercampur dgn o2 menjadi skimmer alamih yg mengangkat semua kotoran sampai ke tepi pantai. makanya di ciptakan skimmer & wavemaker yg sangat di rekomend di tank system