Nutrient Exports: some ideas?
Terima kasih masukan2nya. Decisions: gak pake DSB, Skimmer dobel akan ditambah 1 lagi. Dan kayaknya saya bakal pilih bare bottom, btw.
Gara2 liburan panjang, jadi ada ide2 baru:
ATS. Ada 2 versi yang terpikir.
Versi-1:
- feed dari overflow
- closed enclosure, lighting rencana dengan LED growth me rah+biru.
- ukuran screen 60x15cm
Pros: rapi
Cons: extra listrik dan screen kecil
Versi-2:
- feed dari return-nya pompa chiller
- ukuran screen 80x50cm
Pros: tidak ada extra listrik, cahaya matahari
Cons: kurang rapi, growth algae scrubber mungkin tdk secepat growth LED yg intensitasnya lbh tinggi
Debris Trap dan Filter Biologis
Dari project kolam koi, juga ada diskusi tentang debris trap. Dengan prinsip yang sama utk export nutrient dan kotoran, selain solusi dengan socks, tertarik utk coba juga solusi Kaldness statik, katanya sih efektif utk nahan partikel halus.
http://www.koiquest.co.uk/forum/viewtopic.php?f=16&t=748&start=0
http://www.koi-uk.co.uk/mechanical_filtration_capable_of.htm
Statik: berfungsi sebagai filter mekanis. Rencana dibersihkan mingguan. Tinggal angkat container-nya dibersihkan di luar. Cons: penggantian air lebih sering berarti. Minimal seukuran container.
Moving bed: Kaldness media diaduk2 dengan aerator. Kaldness menurut penggemar koi, diyakini mempunyai efektifitas 4x dibanding bioballs. Dan karena moving, tidak akan ada kotoran mengendap di sini spt kalau pakai bioballs. Space utk chaeto saya akan ganti jadi kaldness moving bed filter.
Berangkat dari TOTM Carlinos Morenho
http://reefkeeping.com/joomla/index.php/current-issue/article/126-tank-of-the-month, terpikir utk merubah space DSB jadi debris trap. Cuman sebagai gantinya Siporax saya pake PVC 2 inch aja dipotong2, bawahnya dikasih Versicell. Maintenance: siphon setiap kali ganti air bulanan
Feedbacks, suggestions and advise pls...