minimalis project

Register

Kotaro

New Member
Setelah saya banyak membaca thread dr forum ini, akirnya yg didapat malah bingung :lol:, berhubung saya anak kos yg minim uang saku dan ruangan (kamar) yg terbatas :( dan kepingin pny aquarium air laut, dengan orientasi ke Fish Only dengan sedikit 1 / 2 coral, lalu saya berencana untuk membuat aquarium nano ato piko (pokoknya yg kecil, skitar 5 – 6 US gallon dengan ukuran 40cm x 20 cm x 30 cm.

Rencana aquarium akan saya taruh di dekat jendela kamar yang cahaya matahari paling banyak masuk antara pukul 15.30 – 17.00. Kalau bisa saya ingin ciptakan suasana atau sistem ekosistem yang alami.
Karena ukuran aquarium kecil saya memang ingin menggunakan sistem ganti air, tapi kalau bisa minimal 2 minggu sekali.

Yang saya tanyakan adalah:
1. untuk aquarium ukuran segitu, tebal kacanya 3mm gmn?
2. bila saya ingin memelihara 1 bintang laut, 1 kuda laut & 1 ikan kecil dan 1 ato 2 coral kecil, apakah ukuran tank td sudah cukup pas?
3. berapa ukuran, jumlah dan tipe apa lampu yg cocok digunakan?
4. filtrasi minimal (tanpa sump) apa yang cocok untuk aquarium ini?, atau memang harus memakai sump, kalau memakai sump bagaimana modelnya?
5. pasir apa yang cocok untuk digunakan?, berapa ketebalannya?
6. apakah dibutuhkan arus untuk akuarium ini?
7. apakah benar emerald crab pemakan mikro alga (bubble algae), cyanobacteria, detritus, seawed dan sisa pakan? Dan scarlet reef hermit juga pemakan alga, diatoms, detrius dan cyanobacteria?. Untuk aquarium saya apakah perlu jg clean up crew tersebut?

oh ya, saya pny sedikit alat bekas aquarium air tawar seperti:
1 PH GINGA GA 800, 50Hz, 5W, 800L
1 Airator
1 tank arcylic (30x15x20cm)
3 aquarium cupang (12x12x15cm)
kalo memungkinkan tank arcylic & 3 aq cupang di modif utk buat sump (klo memang hrs pake sump)
Mohon bantuannya para senior2. :smt006 Maaf terlalu banyak bertanya, habis malu bertanya sesat dijalan, banyak bertanya memalukan :mrgreen:. Habis ms newbie sich :wink: trima kasih sebelumnya :smt001
 

oland26n1

Active Member
Halo bung Kotaro, selamat bergabung di forum ini.

Mungkin saya bisa menjawab sedikit.
Yang saya tanyakan adalah:
1. untuk aquarium ukuran segitu, tebal kacanya 3mm gmn?
3mm terlalu tipis bung, pakai 6mm saja
2. bila saya ingin memelihara 1 bintang laut, 1 kuda laut & 1 ikan kecil dan 1 ato 2 coral kecil, apakah ukuran tank td sudah cukup pas?
Cukup, hanya saja perlu diperhatikan supply makanan untuk kuda lautnya
3. berapa ukuran, jumlah dan tipe apa lampu yg cocok digunakan?
Kalau dengan orientasi bung Kotaro, cukup dengan 1 lampu putih kecil, optional lampu biru
4. filtrasi minimal (tanpa sump) apa yang cocok untuk aquarium ini?, atau memang harus memakai sump, kalau memakai sump bagaimana modelnya?
Bisa refer ke link ini
5. pasir apa yang cocok untuk digunakan?, berapa ketebalannya?
Pasir laut bung, ketebalan <=5cm
6. apakah dibutuhkan arus untuk akuarium ini?
Kuda laut memerlukan arus yang sangat kecil

Untuk pencerahan yang lain, bisa baca topic teman pico/nano yang lain bung
Mungkin teman teman lain bisa menambahkan
 

B33CH

New Member
Rencana aquarium akan saya taruh di dekat jendela kamar yang cahaya matahari paling banyak masuk antara pukul 15.30 – 17.00. Kalau bisa saya ingin ciptakan suasana atau sistem ekosistem yang alami

Hal yg paling menyebalkan pada pemeliharaan aquarium laut adalah tumbuhnya berbagai macam algae yg bikin tank tampak kotor, dengan banyaknya cahaya matahari yg masuk, bisa menyebabkan algae tersebut tumbuh subur, sebaiknya di perhatikan juga.
 

Kotaro

New Member
2. bila saya ingin memelihara 1 bintang laut, 1 kuda laut & 1 ikan kecil dan 1 ato 2 coral kecil, apakah ukuran tank td sudah cukup pas?
Cukup, hanya saja perlu diperhatikan supply makanan untuk kuda lautnya
maksudnya diperhatikan bagaimana, apa pemberian makanannya tidak boleh berlebih? (takarannya berapa? apa seminggu 1x)

3. berapa ukuran, jumlah dan tipe apa lampu yg cocok digunakan?
Kalau dengan orientasi bung Kotaro, cukup dengan 1 lampu putih kecil, optional lampu biru
berapa kira2 ukuran watt lampu putih dan biru nya?, lalu lampu biru sebaiknya saya memakai yang jenis apa?

Hal yg paling menyebalkan pada pemeliharaan aquarium laut adalah tumbuhnya berbagai macam algae yg bikin tank tampak kotor, dengan banyaknya cahaya matahari yg masuk, bisa menyebabkan algae tersebut tumbuh subur, sebaiknya di perhatikan juga.
setahu saya alga mengkonsumsi nitrat ya :roll: , jd bukannya itu malah membantu, tetapi kalau alganya yg nempel di kaca rutin dibersihkan bagaimana?, kecuali yang nempel di LR.

terima kasih banyak semuanya, cepet sekali tanggapannya. saya akan membuat tanknya dulu :)
 

clownANEMON

New Member
2. bila saya ingin memelihara 1 bintang laut, 1 kuda laut & 1 ikan kecil dan 1 ato 2 coral kecil, apakah ukuran tank td sudah cukup pas?
Cukup, hanya saja perlu diperhatikan supply makanan untuk kuda lautnya


maksudnya diperhatikan bagaimana, apa pemberian makanannya tidak boleh berlebih? (takarannya berapa? apa seminggu 1x)

bukan masalah takaran makanan tapi kuda laut susah makannya dia kan pemakan yg lelet....itu yg di maksud kk B33CH agak ribet...


3. berapa ukuran, jumlah dan tipe apa lampu yg cocok digunakan?
Kalau dengan orientasi bung Kotaro, cukup dengan 1 lampu putih kecil, optional lampu biru


berapa kira2 ukuran watt lampu putih dan biru nya?, lalu lampu biru sebaiknya saya memakai yang jenis apa?

pake aja yg 20 watt merek philip berserta dudukannya cukup di dapat kan dengan harga 20 rebu di matrial kalo yg biru nya pake aja yg biasa dulu...sesuaikan sama tank nya murah juga kok di sumenep banyak
Hal yg paling menyebalkan pada pemeliharaan aquarium laut adalah tumbuhnya berbagai macam algae yg bikin tank tampak kotor, dengan banyaknya cahaya matahari yg masuk, bisa menyebabkan algae tersebut tumbuh subur, sebaiknya di perhatikan juga.


setahu saya alga mengkonsumsi nitrat ya :roll: , jd bukannya itu malah membantu, tetapi kalau alganya yg nempel di kaca rutin dibersihkan bagaimana?, kecuali yang nempel di LR.

gak apa2 bersihin aja jelek kan kalo gak di bersihin .....


semoga membantu yah saya juga lagi belajar kk cuma pgn bantu ajah gpp kan


-Dwika Larasati-
 

Kotaro

New Member
terimakasih smuanya atas masukannya :D . menurut para senior bagaimana dengan sistem filtrasi di bawah ini, apakah sudah cukup. untuk sump saya menggunakan aquarium aqriliyc bekas :smt003 .

filtrasikecil.jpg
 

B33CH

New Member
bukan masalah takaran makanan tapi kuda laut susah makannya dia kan pemakan yg lelet....itu yg di maksud kk B33CH agak ribet...
comment ini di sampaikan sm bung oland mbak, bukan sama saya, he he he ...

setahu saya alga mengkonsumsi nitrat ya :roll: , jd bukannya itu malah membantu, tetapi kalau alganya yg nempel di kaca rutin dibersihkan bagaimana?, kecuali yang nempel di LR.
Betul om, alga mengkonsumsi nitrat, itu sebabnya di forum ini banyak sekali yang mengaplikasikan ATS untuk tank nya, dengan maksud memindahkan kesuburan algae dari main tank ke screen ATS untuk meminimalisir booming nya algae di main tank.
klo pertumbuhan algae di main tank udah minimal, tank pastinya akan lebih bersih & lebih indah, dan juga ga bakalan sering2 gosok2 kaca buat bersiin alga yg nempel :).
 

oland26n1

Active Member
Bung Kotaro,
Maaf klo agak sedikit membingungkan, kuda laut memerlukan makanan hidup seperti rebon hidup, copepods, rotifer dll.
Supply makanan mereka harus selalu tersedia dan seperti yang mba clownANEMON bilang, kuda laut makannya tidak gesit, jadi jangan di gabung dengan ikan yang makannya cepat (Kecuali supply makanannya banyak, tidak rebutan)

Untuk lampu, sebenarnya keperluan lampu di tentukan juga dengan terumbu apa yang akan dipilih. Tiap tiap terumbu memerlukan intensitas cahaya yang berbeda. Kalau sekedar untuk ikan, menurut saya tidak ada ketentuannya yang mutlak, lampu hanya digunakan sebatas penerang saja. Bisa dengan lampu T8(mungkin 10 watt lebih pas dengan panjang aqua), T5 atau pakai Lampu hemat energi biasa.

Mengenai model sumpnya, karena bung Kotaro ingin piara Kuda Laut, mungkin bisa di pertimbangkan membuat sumpnya di atas main display, sehingga copepods dari sump masih tetap hidup pas jatuh ke main display.

Oland
 

E_2091

Moderator
Staff member
panjang akuanya kalau 60 cm aja gimana? jauh lebih mudah pilihan lampunya..akua pak sama kayak saya saat ini..nyesel ga bikin 60cman aja..jadi kalau sudah serius main koral bisa pake t5ho 24w..sementara pakai t8 20w dl..gampang cari lampunya

kuda laut kayaknya kekecilan akua segitu..soalnya suply makanan musti konstan.pod saja tidak memadai buat mereka..jadi musti di latih makanana beku juga..ujung2nya polusi susah di kontrol..paling tidak main di 30g deh kalau mau kuda laut..seahorse.org banyak info tentang kuda laut..ribet banget piaranya..kalau pouchnya kembung musti buangin anginnya..kalau 5 hari ga makan pencernaannya tertutup jadi musti di cekokin..suhu air musti dingin 74F kebawah supaya parasit ga merajalela..no offence, tapi kayaknya bukan mainan pemula deh..lebih cocok buat orang yang emang niatnya spesifik ke kuda laut..

akua 6G main ikan dan koral aja..pilihannya banyak juga buat terumbunya..

semoga membantu..

thx
 

Kotaro

New Member
terima kasih atas masukannya :smt001 . hari minggu kemarin sudah selesai aq setup :) . jadinya aquariumnya ukuran 40x25x25cm(lampunya saya pake 1 buah lampu T5 8watt warna biru & 1 buah lampu hemat energi philips 14watt + 1 buah kipas power suplly CPU; skg lagi buat DIY moonlight). karena pas jalan2 nemu yang ukurannya hampir sama & murah :eek: , jadi aq beli aja, ngga jd bikin. masa cycle baiknya lakuin apa ya? :|
oh ya, saya agak kesulitan membuat DIY auto top off yang terbuat dari botol aqua 1lt. ada yang bs bantu ga? pny q kok aneh, tak coba di ember selang 2 2nya sudah masuk koq masih ngalir airnya :cry: . kalo ada link yang lebih rinci tentang pembuatannya mohon di sharing :smt003 .
untuk kuda laut setelah saya pertimbangkan saya tangguhkan dulu untuk piara, piara jamur ama ikan dl aj dech :smt002 .
kemarin waktu beli LR nemuin 1 kepiting kecil ama 1 hewan kayak uler, kalo di sentuh jd pendek apa ya itu :?: .
kepiting itu masalah ga sih, yg aq temuin sebelum aq setup ud aq buang, tp td aq liat ms ad 1. makannya apa ya tu kepiting :wink:
maaf karena kameranya blm ada jd blm bs aq upload disini, pasti nanti upload deh. :p
 

clownANEMON

New Member
saya agak kesulitan membuat DIY auto top off yang terbuat dari botol aqua 1lt. ada yang bs bantu ga? pny q kok aneh, tak coba di ember selang 2 2nya sudah masuk koq masih ngalir airnya :cry: . kalo ada link yang lebih rinci tentang pembuatannya mohon di sharing :smt003 .

wah pasti ada kebocoan dari pengeleman selang2 nya tuh....maksudnya auto yg buat kalkwasser kan...? apa salah ogud...?
 

Kotaro

New Member
clownANEMON said:
saya agak kesulitan membuat DIY auto top off yang terbuat dari botol aqua 1lt. ada yang bs bantu ga? pny q kok aneh, tak coba di ember selang 2 2nya sudah masuk koq masih ngalir airnya :cry: . kalo ada link yang lebih rinci tentang pembuatannya mohon di sharing :smt003 .

wah pasti ada kebocoan dari pengeleman selang2 nya tuh....maksudnya auto yg buat kalkwasser kan...? apa salah ogud...?
bukan buat kalkwasser, tp yg biasa aja. cuman isi air tawar ato RO aja :mrgreen: . kalo selangnya engga bocor. kalo tu2p aquanya aq tu2p rapat, airnya engga keluar. nanti kalau ud ad kamera aq upload skalian dech. makasi ya replynya :smt001
 

clownANEMON

New Member
lah iya lah bakalan keluar trus kk....secara udara yg di dalam tabung/toples mencari tmpt buat keluarnya udra...nah satu2 nya jalan di selang itu otomatis keluar terus iya kan gt logikannya
 

E_2091

Moderator
Staff member
pilihan tepat untuk tangguhkan kuda laut..ikan jangan banyak2..hindari botana, kepe dan angel kecuali jenis dwarf..dwarf juga lebih baik jangan angel bk..
hindari betok2an dan segala jenis cantik..ribet cari temennya nanti..
hindari juga mandarin, pipe fish dan segala macem sand shifter..ngeribetin..

untuk top up bisa juga pake airator sebagai powernya..jadi di kasih timer aeratornya..botolnya taruh lebih rendah dari sump(setidaknya untuk hindari siphon) mirip2 dosing pump nantinya..aerator yang jelek saja bisa angkat air cukup tinggi..

semoga membantu,
thx
 

E_2091

Moderator
Staff member
pak kotaro, top upnya mungkin bisa pertimbangkan yang seperti ini
211020091991.jpg


selang udaranya di sambung ke aerator..dengan posisi seperti ini air bergerak aktif ke atas, udara berperan sebagai pemberi tekanan untuk menggerakkan air..aerator tidak butuh yang powerful..saya pakai resun ac/dc yang sudah lemah..airator yang 14rban lebih dari cukup..airatornya di kasih timer..misal 1 jam sekali nyala 1 menit..dengan gt top up bisa jalan 24 jam..salinity lebih stabil..dengan model persis kayak gn ga ada masalah sama sekali kalau untuk dosing air ro saja..

saya pakai untuk dosing kalk, drip sangat pelan, otomatis bukaan keran angin jadi kecil, problemnya mampet..jadinya tiap isi ulang musti stel2 lagi kerannya..tapi ga masalah juga karena saya dosing cuma sekitar 150ml 3-4 kali sehari..solusinya mudah, masukan udaranya yang di beri regulator, jangan selang airnya..

tips buat pengeleman, selang ga akan kuat di lem di tutup botol..jadi yang di lem itu sedotan yang buat akua gelas..pake yang aqua punya, lebih tebal bahannya, jangan merk abal2..nanti kalau sudah kering lemnya bungkus sedotan pake seal tape yan buat pipa sam pe selang bisa masuk kencang, habis itu diikat dengan kabel ties..lem saya pakai epoxi araldite..

semoga membantu,
thx
 

B33CH

New Member
wah .. auto top up cara baru lagi nih "pake aerator & timer", bisa berfungsi walaupun posisi botol topup berada di bawah tank... nice :smt007
 

E_2091

Moderator
Staff member
larutan kalk bukannya tidak boleh kena udara, tapi bbisa bereaksi dengan co2 di udara membentuk kalsium karbonat yang tidak larut..dalam kasus ini udara hanya berfungsi sebagai pemberi tekanan, jadi si udara yang masuk ke botol jumlahnya = kalk yang keluar dimana cuma drip saja..larutan kalk dalam botol tetap diam..pembentukan kalsium karbonat terbatas hanya dalam permukaan larutan, dan membentuk film karbonat di bagian atas..

film ini akan menghalangi kontak udara dengan larutan kalk di bawahnya..so bisa di bilang pengendapan karbonat tidak signifikan..jauh lebih jelek kalau kita kocok2 itu botol, karena kalau di kocok2 co2 bisa kontak dengan keseluruhan larutan dengan luas permukaan kontak jauh lebih besar karena udara terdispersi langsung kedalam larutan..hal yang sama terjadi ketika mengaduk/menuang larutan kalk yang sudah jenuh ke kontainer lain..

so kalau mau pakai cara ini untuk dosing kalk yang terbaik adalah dengan tidak menghabiskan larutan yang ada di botol, sisakan sedikit dan langsung buang..seandainya kita habiskan pun masalahnya cuma mampet aja sih waktu si film karbonat ini ikut tersedot..film karbonat ini sudah murni karbonat, jadi tidak mengandung impurities seperti kita pertama mengendapkan kalk..

semoga bisa bermanfaat,
thx
 

Kotaro

New Member
hehehe akhirnya dpt jg kamera, walaupun pinjeman :mrgreen:
IMG_1135-2.jpg


ada yang mao saya tanyakan ttg nama & keterangan hewan/tumbuhan dibwh ini, bhya ato gmn & seharusnya diapakan :roll: :
ini yang pertama
IMG_1130.jpg

kalo diganggu dia ngeluarin semacam lendir :evil:

saya temukan disini
IMG_1143-1.jpg

ini taneman apa ya namanya, katanya yg jual si buat ijo2 gt :shock: . tak beli skalian, tak taruh di sump

ini yang kedua
IMG_1149-1.jpg

kalo dikagetin daunnya bs masuk alias menguncup

ini yang ketiga
IMG_1153.jpg

itu bintang laut apa ya :?:

kesemuanya itu muncul setelah hari 3 - 4. gmn, ap yg harus saya lakukan dg semua penemuan tsb.

ini foto botol top offnya
IMG_1156-1.jpg

apa kepanjangan ya selangnya :?

trima kasih E_2091(saya masi mahasiswa,blm bpk2 :wink: ) atas masukkannya, ntar tak coba dl, tp timer harganya lumayan mahal y, kalo yg murah kendalanya kalo listriknya padam. gt setau saya.kalau ad ap2 akan saya kabari lg, :mrgreen: maklum pemula
 

Members online

No members online now.

Poll

  • Tim Air Laut Alami

    Votes: 6 54.5%
  • Tim ASW

    Votes: 5 45.5%

Forum statistics

Threads
7,175
Messages
197,386
Members
10,708
Latest member
Mulyadi
Top