sakin penasarannya saya sampe baca2 lagi link dari mas nano, kesimpulannya, ternyata mas nano yang perlu baca lagi
..
sori lo mas, no offence, tapi pernyataan mas memang tidak logis, dan tidak klop dengan dasar teori yang mas kasih..
organisme yang aerob, butuh oksigen memang sebagai acceptor elektron dalam proses respirasi..tapi tidak dengan bakteri anaerob, bahkan bakteri pada dasarnya bisa pake apa aja sebagai acceptor elektron, dalam hal ini bakteri anaerob pake nitrat sebagai pengganti oksigen..
pronsipnya sama saja
aerob:
simple karbon----respirasi--->energi, nah proses respirasi ini mengunakan oksigen..
anaerob
diagramnya sama saja sebenernya:
simpel karbon---respirasi-->energi, bedanya disini yang digunakan sebagai terminal elektron bukan si oksigen, tapi nitrat..
anoxic
masih sama diagramnya:
simple karbon---respirasi-->energi, disini yang digunakan sebagai terminal elektron itu si sulfat..
nah, dengan logika in(berasal dari link mas) mana yang klop, model mas, ato model saya?
sebenernya model mas juga digunakan di akuarium, tapi prinsipnya beda, model mas ini biasa digunakan dulu di biodenitratror, dulu model2 koil juga mengunakan model ini, dimana si simpel karbon, di suntikan secara berkala, kealat bersangkutan..jadi cerita lengkapnga begini:
anaerob:
simpel karbon---respirasi(NO3-->N2)-->energi, energi digunakan untuk berkembang biak(disini juga ada export nitrat jadi massa bakteri, hanya saja kita tidak buang si bakteri, kita justru mau pertahankan populasinya), more bakteri, makin banyak nitrat diurai..
sedangkan model karbon dosing yang digunakan sekarang agak berbeda, kita tidak hanya mempertahankan populasi, tapi di perbesar kepadatannya..karena manapun bakterinya ga pengaruh, jadi ya pasti menang yang aerob, karena lebih cepat kontak..modelnya
simpel karbon---respirasi(kali ini pake oksigen, makannya bod bisa naik)-->energi, seperti biasa, energi digunakan untuk berkembang biak, nitrat dimanfaatkan untuk sintesis protein, untuk bentuk sel si bakteri..sel bakteri terbuang via skimmer, tentunya do juga naik karena skimmer pake udara..
nah, ini kenapa saya bilang model mas nano tidak klop dengan dasar teori, kalo mas mo ikutin dasar teori diatas, tidak ada oksigen terlibat disini, karena si bakteri pake NO3, akibatnya bod tidak naik, fungsi skimmer tidak seperti yang mas katakan, walo skimmer akan tetap menambah do..
next kenapa saya bilang pernyataan mas tidak logis, NO3---N2 berarti yang diambil bakteri oksigennya, buat apa lagi O2 terlibat disana? kalo si bakteri tetep butuh O2, ngapain repot2 urai NO3, hanya untuk dapet Oksigen lagi?(tentunya ini model kasar saja, karena bukan sibakteri bener2 ambil O dari NO3, tapi NO3 menggantikan peran O, tapi intinya sama saja)...
next, saya masih penasaran dengan reaksi biokimia, melibatkan simpel karbon, tapi dia tidak sebagai objek, melainkan subyek? kalo memang ada tentunya...