kuda laut

Register

Benny

Member
Selamat siang rekan2,bole tanya,apakah kuda laut beda warna bole di gabung (2 ekor saja) ? dan klu beda warna dicampur apakah aman2 aja atau bisa berantem?kira2 bagaimana membedakan jantan/betina ?

Trims atas informasi dr rekan2 sekalian.

Selamat Merayakan Idul Fitri (sebentar lagi):)
 

reef

Administrator
Staff member
Selamat siang rekan2,bole tanya,apakah kuda laut beda warna bole di gabung (2 ekor saja) ? dan klu beda warna dicampur apakah aman2 aja atau bisa berantem?kira2 bagaimana membedakan jantan/betina ?

Trims atas informasi dr rekan2 sekalian.

Selamat Merayakan Idul Fitri (sebentar lagi):)

Apa bila kuda laut berbeda warna itu dari perairan yang sama, boleh dicampur Pak Benny. Tidak berantem, sebenernya yang lebih dikhawatirkan kalau kebutuhan hidup mereka berbeda karena berasal dari habitat yang berbeda.

Untuk membedakan jantan/betina, terdapat pada bagian bawah dan depan perut kuda laut tersebut, kantong anak atau disebutkan "brood pouch". Yang laki-laki memiliki "brood pouch" sedangkan yang perempuan tidak.
 

reef

Administrator
Staff member
Om benny udah start lagi nih?
Kuda laut makannya gimana tuh?
Mulutnya kecil

Untuk pakan kuda laut sangat dianjurkan artemia/mysid shrimp. Mulut mereka memang kecil tetapi mereka memiliki suction power pada mulutnya yang sangat kencang.
 

Benny

Member
hehe blm oom Stiawan,cuma manfaatin sisa2 tank pico alias ex karantina,iseng2 aja oom..sdh running 1 bulan kuda lautnya kasih rebon mau makan kok oom dan rakus malahan,ini lg mau cari pasangannya biar gak kesepian
 

james albert

Active Member
Kalo kuda laut bole ga digabung dgn ikan dan trumbu krang lainnya?

TIDAK BOLEH dalam artian member sini adalah kuda laut dicampur dengan ikan2 yang lebih cepat makannya daripada kuda laut.
kalau dengan koral 100% BOLEH. kalau dengan ikan tergantung ikannya jenis apa. untuk kuda laut bila ingin digabung maka kurang lebih ikan yang sejenis atau mirip kuda laut.
ikan yang saya maksud adalah jenis tangkur. tangkur ada banyak macamnya. ada tangkur mb, tangkur mas, tangkur pasir, tangkur kerdil, tangkur buaya, terompet, piso2, dan tangkur api. jenis tangkur secara keseluruhan sama seperti kuda laut. ada beberapa ikan yang bisa dicampur dengan kuda laut, mereka adalah jenis goby, mandarin, dan keling. mereka juga tidak terlalu cepat makan. jenis2 yang perlu dihindari adalah : botana-angel-angler-platak-kepe-damsel-kerapu-buntel-hawkfish-hogfish-anthias-basslet-samadar-sonang-roket-skorpion-sweetlips-trigger. karena mereka bertipikal pemakan cepat. jadi tidak cocok dengan kehidupan si kuda laut.


maaf bila tulisannya terlalu panjang sehingga pusing dibaca.
bila diringkas. kuda laut BISA digabung dengan ikan :

Tangkur/pipefish
mandarin
goby
keling
capungan
clownfish (versi saya)

yang JANGAN digabung adalah :

botana
angel
angler
platak
kepe
damsel
kerapu
buntel
hawkfish
hogfish
anthias
basslet
samadar
sonang
roket
skorpion
sweetlips
trigger


setelah mengerti teman2nya. perlu diketahui sikap dan sifat si kuda laut.
kuda laut suka berpegangan. oleh sebab itu, bisa saja perilaku kuda laut akan sedikit mengganggu koral dan lainnya seperti akar bahar ataupun sps.

karena dia berpegangan maka coral akan sedikit terganggu dan menguncup.


kebutuhan cahaya tidak terlalu penting bagi kuda laut,
flow yang jadi penting. usahakan flow tidak keras. karena kasian dia bisa terdampar pasrah mengikuti arus.
kemudian suhu sama seperti ikan pada umumnya.


Sekedar share pengalaman saya saja.

salam,
JAMES
 
Last edited:

dhipz

Active Member
lebih baik sih kalo kuda laut,jgn dicampur ama terumbu karang,karena kebutuhan arusnya ini,..
kuda laut kalo di kasih arus gede2,dia gk bakal kuat renangnya,sebenernya ini agak aneh juga sih,toh di laut sono juga arusnya gede bgt tow,knapa waktu di akuarium dikasih arus gede kok gk kuat???
sedangkan tank dengan terumbu karang biasanya butuh flow yg cukup gede,jadi ribet kalo pelihara kuda laut dicampur dengan terumbu karang,..
berdasarkan pengalaman pribadi aja sih,..
 

james albert

Active Member
lebih baik sih kalo kuda laut,jgn dicampur ama terumbu karang,karena kebutuhan arusnya ini,..
kuda laut kalo di kasih arus gede2,dia gk bakal kuat renangnya,sebenernya ini agak aneh juga sih,toh di laut sono juga arusnya gede bgt tow,knapa waktu di akuarium dikasih arus gede kok gk kuat???
sedangkan tank dengan terumbu karang biasanya butuh flow yg cukup gede,jadi ribet kalo pelihara kuda laut dicampur dengan terumbu karang,..
berdasarkan pengalaman pribadi aja sih,..

pak dhipz.. kita saling share aja ya.. kita sepakat dulu nich.. biar gk dianggap saling sikut.. hehehehe..

Salam DAMAI dulu.. hehehe..

kalau dari pengalaman saya, arus yang kuat untuk LPS tidak lah terlalu kuat. tapi kalo untuk SPS sudah pasti. biasanya arus kencang dikarenakan ingin kotoran atau debu tidak tertinggal di LR. biasanya dilakukan oleh reefer yang terlalu banyak menggunakan LR kecil jadi terlalu ditumpuk2.. alhasil kotoran mudah menumpuk. jadi mereka mencoba untuk menguatkan arus agar kotoran tersebut tidak menumpuk. arus yang terlalu kuat juga tidak bagus menurut saya, kita bisa lihat batu jeruk, cendol, mutiara kalo kena arus terlalu kencang mereka malah menguncup. tapi kalo medium dia baru mekar (ini pengalaman koral saya ya..) lalu kuda laut bisa kok melawan arusnya. biasanya dia akan meluruskan ekornya kebelakang agar mudah.

jadi kalo versi saya ya.. kuda laut boleh kok dicampur dengan koral. karena menurut saya kuat arusnya LPS ama SPS beda. kalo SPS saya berani jamin si kuda laut bakal nabrak2 kebawa arus. tapi kalau LPS dia masih bisa melawan arus. jadi faktor yang perlu diperhatikan adalah koral apa dulu yang digabung. kalo sps maka saya katakan TIDAK. kalo LPS saya pribadi mengatakan YA. heheeheh.. tapi ini share dari saya ya. dulu saya pernah piara kuda laut juga akuarium full koral yang J-tank versi 80cm dan bisa dikatakan awet karena bertahan 6-7 bulan. tapi kemudian almarhum saat saya pindahin ke bak karena dulu pindahan upgrade akuarium.
 

reef

Administrator
Staff member
Sebelum dilanjutkan kembali pembahasannya, saya akan membantu memperjelas informasi tentang pemeliharaan kuda laut ini. Kuda laut merupakan hewan yang dianggap kurang mampu untuk berenang, begitu juga spesies serupa seperti tangkur dan lainnya. Habitat asli mereka berasal dari daerah perairan rendah, yang dipenuhi oleh bakau, rerumputan, macroalga dan juga koral. Mereka menyukai area yang keadaan arusnya tenang atau arus yang sangat rendah, dan sering kali mereka ditemukan mengikat pada karang, rumput dll menggunakan ekor dari kuda laut ini. Karena kemampuan renangnya yang rendah, kuda laut mempunyai mulut yang mampu menyedot makanannya dengan kencang. Ini untuk membantu kuda laut memangsa makanannya. Akan tetapi apa bila area tersebut sudah dipenuhi dengan berbagai ikan yang berenang dengan cepat, kuda laut cenderung kalah dalam mendapatkan mangsanya.

Jadi Pak dhipz betul bahwa kuda laut membutuhkan arus yang rendah, tetapi sedikit kesalahan bahwa kuda lau tidak boleh dicampur dengan karang. Kuda laut boleh dicampur dengan karang tentunya dengan karang pilihan seperti misalnya gorgonian, seroja dll yang tidak membutuhkan arus yang kencang, dan tentunya tidak memiliki tentakel yang dapat menyengat kuda laut ini.

Untuk Pak James Betul kuda laut boleh dicampur dengan koral, tapi tidak disarankan untuk digabungkan dengan berbagai jenis LPS tetapi hanya LPS pilihan tertentu saja. LPS seperti favia/favites kadang membutuhkan arus yang agak kencang, ini tidak sesuai dengan kebutuhan Kuda laut yang mudah stress apa bila mengalami keadaan arus kencang. Juga apa bila tidak memiliki tempat untuk berjangkar, kuda laut ini akan sulit hidup di aquarium.

Kira-kira seperti itu. Saran saya kuda laut ini merupakan salah satu spesies hewan yang sudah dilindungi seperti terumbu karang. Jadi ada baiknya apa bila kita ingin memelihara kuda laut harus dicari tahu informasinya dengan jelas dan sebaik-baiknya sebelum memulai memelihara kuda laut. Dengan begitu kita tidak menyianyiakan kuda laut yang kita perlihara. Selain itu, sangat penting apa bila kita ingin memelihara kuda laut, ada baiknya jika aquarium tersebut didedikasikan untuk pemerliharaan kuda laut tersebut, dan yang lainnya sebagai secondary pet untuk memperindah tank tersebut.
 

james albert

Active Member
Thanks Om Brian di share pengetahuannya juga ke nubie yang oon ini.. hehehehe..

berarti ujung2nya juga tergantung si biotanya sendiri ya pak. dan dalam kasus saya yang dia kuat itu hanya keberuntungan saja dia bisa bertahan. karena tidak menutup kemungkinan kita mendapatkan biota yang sama tapi yang 1 tahan banting dan 1 nya lagi hanya seperti kaca yang mudah pecah. hehehehe..

tapi tetap ilmu umum yang menjadi dasar pertimbangan. dalam hal ini share dari pak Brian. kalo saha kan hanya dari pengalaman pribadi aja. soalnya mau cari pengetahuan di internet tapi bhs inggris. bhs inggris saya jungkir balik. hehehehe..


So... reefer yang menentukan, apakah masih memelihara dengan kesenangan pribadi dengan akibat mati > beli lagi..

atau mencoba mengetahui dan beruhasa agar hidup dan gk perlu beli2 lagi..



Salam James.
 

alucard

Member
udah ada 10 kuda laut ditangan ane tewas blm lg anaknya yg jumlahnya ratusan blm ada setengah hari dah tewas jg, hehe...awalnya emang gitu doyan banget rebon ampe dikejer2 kmn2, tp lama2 ciut juga kuda laut cm diemin rebonnya didpn mulut ga dimkn lm2 tewas jg, klo mo beli kuda laut cari yg perutnya mengelembung trus tunggu bbrp mingu ntr juga keluar anaknya
 

james albert

Active Member
udah ada 10 kuda laut ditangan ane tewas blm lg anaknya yg jumlahnya ratusan blm ada setengah hari dah tewas jg, hehe...awalnya emang gitu doyan banget rebon ampe dikejer2 kmn2, tp lama2 ciut juga kuda laut cm diemin rebonnya didpn mulut ga dimkn lm2 tewas jg, klo mo beli kuda laut cari yg perutnya mengelembung trus tunggu bbrp mingu ntr juga keluar anaknya

saya selama piara kuda laut gk pernah ampe beranak.. kalo pilih yang gendut takutnya bukan hamil malah busung lapar.. hehehehe...

awalnya kita selalu tidak memikirkan biota kita. tapi makin lama kita pasti makin dewasa. jadi berusaha dan mencoba untuk menghidupi secara layak.
hehehehe...
 

dhipz

Active Member
pak dhipz.. kita saling share aja ya.. kita sepakat dulu nich.. biar gk dianggap saling sikut.. hehehehe..

Salam DAMAI dulu.. hehehe..

kalau dari pengalaman saya, arus yang kuat untuk LPS tidak lah terlalu kuat. tapi kalo untuk SPS sudah pasti. biasanya arus kencang dikarenakan ingin kotoran atau debu tidak tertinggal di LR. biasanya dilakukan oleh reefer yang terlalu banyak menggunakan LR kecil jadi terlalu ditumpuk2.. alhasil kotoran mudah menumpuk. jadi mereka mencoba untuk menguatkan arus agar kotoran tersebut tidak menumpuk. arus yang terlalu kuat juga tidak bagus menurut saya, kita bisa lihat batu jeruk, cendol, mutiara kalo kena arus terlalu kencang mereka malah menguncup. tapi kalo medium dia baru mekar (ini pengalaman koral saya ya..) lalu kuda laut bisa kok melawan arusnya. biasanya dia akan meluruskan ekornya kebelakang agar mudah.

jadi kalo versi saya ya.. kuda laut boleh kok dicampur dengan koral. karena menurut saya kuat arusnya LPS ama SPS beda. kalo SPS saya berani jamin si kuda laut bakal nabrak2 kebawa arus. tapi kalau LPS dia masih bisa melawan arus. jadi faktor yang perlu diperhatikan adalah koral apa dulu yang digabung. kalo sps maka saya katakan TIDAK. kalo LPS saya pribadi mengatakan YA. heheeheh.. tapi ini share dari saya ya. dulu saya pernah piara kuda laut juga akuarium full koral yang J-tank versi 80cm dan bisa dikatakan awet karena bertahan 6-7 bulan. tapi kemudian almarhum saat saya pindahin ke bak karena dulu pindahan upgrade akuarium.

Salam DAMAI juga pak,hehe,saya juga share pengalaman saya kok,di tank saya dulu yg 60 cm,tapi emang dulu masih awam bgt ttg pelihara akuarium laut,jadi masih asal aja,..
sekarang dah tau sih dikit2,biota apa yg perlu di hindari karena perlu effort khusus buat meliharanya,..

Sebelum dilanjutkan kembali pembahasannya, saya akan membantu memperjelas informasi tentang pemeliharaan kuda laut ini. Kuda laut merupakan hewan yang dianggap kurang mampu untuk berenang, begitu juga spesies serupa seperti tangkur dan lainnya. Habitat asli mereka berasal dari daerah perairan rendah, yang dipenuhi oleh bakau, rerumputan, macroalga dan juga koral. Mereka menyukai area yang keadaan arusnya tenang atau arus yang sangat rendah, dan sering kali mereka ditemukan mengikat pada karang, rumput dll menggunakan ekor dari kuda laut ini. Karena kemampuan renangnya yang rendah, kuda laut mempunyai mulut yang mampu menyedot makanannya dengan kencang. Ini untuk membantu kuda laut memangsa makanannya. Akan tetapi apa bila area tersebut sudah dipenuhi dengan berbagai ikan yang berenang dengan cepat, kuda laut cenderung kalah dalam mendapatkan mangsanya.

Jadi Pak dhipz betul bahwa kuda laut membutuhkan arus yang rendah, tetapi sedikit kesalahan bahwa kuda lau tidak boleh dicampur dengan karang. Kuda laut boleh dicampur dengan karang tentunya dengan karang pilihan seperti misalnya gorgonian, seroja dll yang tidak membutuhkan arus yang kencang, dan tentunya tidak memiliki tentakel yang dapat menyengat kuda laut ini.

Untuk Pak James Betul kuda laut boleh dicampur dengan koral, tapi tidak disarankan untuk digabungkan dengan berbagai jenis LPS tetapi hanya LPS pilihan tertentu saja. LPS seperti favia/favites kadang membutuhkan arus yang agak kencang, ini tidak sesuai dengan kebutuhan Kuda laut yang mudah stress apa bila mengalami keadaan arus kencang. Juga apa bila tidak memiliki tempat untuk berjangkar, kuda laut ini akan sulit hidup di aquarium.

Kira-kira seperti itu. Saran saya kuda laut ini merupakan salah satu spesies hewan yang sudah dilindungi seperti terumbu karang. Jadi ada baiknya apa bila kita ingin memelihara kuda laut harus dicari tahu informasinya dengan jelas dan sebaik-baiknya sebelum memulai memelihara kuda laut. Dengan begitu kita tidak menyianyiakan kuda laut yang kita perlihara. Selain itu, sangat penting apa bila kita ingin memelihara kuda laut, ada baiknya jika aquarium tersebut didedikasikan untuk pemerliharaan kuda laut tersebut, dan yang lainnya sebagai secondary pet untuk memperindah tank tersebut.

terima kasih pak Brian atas klarifikasi infonya,saya cuma share pengalaman sepengetahuan saya yg terbatas,sekarang tambah lagi satu pengetahuan,..
 

reef

Administrator
Staff member
Senang bisa membantu Pak dhipz dan Pak James Albert.

Enjoy Reefing teman-teman.
 

Members online

No members online now.

Poll

  • Koral saja

    Votes: 0 0.0%
  • Ikan saja

    Votes: 0 0.0%
  • Koral + Ikan

    Votes: 8 100.0%

Forum statistics

Threads
7,173
Messages
197,373
Members
10,692
Latest member
abuabdillahaldo
Top