Acro Eating Snail

chefri

Member
dikala kita merasa parameter air kita okey,dan acro2 pada sehat (polyp extend), warna SPS okey,growth juga okey. tetapi tiba2 base acropora kita tiba-tiba tissue necrosis. berarti salah satu penyebabnya adalah karena kehadiran snail yang satu ini. 2 dari acroku tiba2 necrosis. setelah saya "pendeliki" atau "dipecicili" (bhs jawa) ternyata ada snail yg lagi nangkring di base acro yg memakan acro tissue kita. ukuran kecil sekali. warna putih bersih. di foto bawah ini terlihat coklat karena efek kamera.
snailandpen.jpg

snail.jpg
 

B4n1c0T

Active Member
Wahhh......saya juga pernah tuh.. Selain snail ini, ada juga kepiting bulu tapi ukuran nya yg keciiiiiiilllllll banget. Kepiting ini suka banget makanin polyp nya aco..
 

chefri

Member
kalo kepiting bulu kita bisa lihat pada badan acronya.kepiting bulu ini merusak batang2 acro bukan pada basenya tapi snail ini tiba2 datang dan dan nyaris tak terlihat karena ukuran sangat kecil dan snail ini merusak basenya acro dan itu fatal sekali.
tapi ttg kemampuan merusak monti eating nudis masih lebih jahat karena dalam 1 malam dia bisa merusak monti. dan bertelor. jumlahnya pun banyak. kalo snail ini dia kelihatannya single fighter tidak main tawur kayak nudi.
flatworm yg merusak acro juga ganas. bentuknya lebih nyaris tak terlihat karena kayak bercak-bercak coklat pada badan acro. tahu-tahu acro udah necrosis seperti tanpa sebab. yang kita salahin parameter air. padahal pest2 ini yg bikin resek.
 

B4n1c0T

Active Member
Bagi solusi nya donk. Apakah ada predator bagi hama hama acro ini?? Seperti flatworm, nudi eating, snail dan kepiting.
 

Js

Active Member
pake sixline & eightline wrasse. pake yg medium, jgn yg small size, percuma msh blm kuat daya serangnya apa lagi dgn snail yg ada rumahnya, perlu 8line yg getol
 

chefri

Member
di setiap colony acro kebanyakan ada kepiting di sela2 acro. kepiting yg merugikan spt kepiting bulu dan kepiting yg warna hitam legam harus disingkirkan. sedangkan kepiting warna putih (bandit crab) dan orange jangan disingkirkan biarkan saja ada disitu. malah kalo bisa jika ada dalam satu colony acro ada kepiting lebih dari satu alangkah baiknya ambil salah satu dan pindah ke colony yg tidak ada kepitingnya karena kehadiran kepiting yg menguntungkan ialah untuk mencegah atau mengurangi pests bukan berarti menghilangkan sama sekali.
yang susah kalo kena monti eating nudi sulit sekali predatornya. dan kepiting kagak mau tinggal di monti karena gak ada tempat utk perlindungan.
jadi kalo ada monti kena nudi dan telornya byk.mending buang aja sebelum dia menyebar ke monti yg lain.

cara lain pencegahan : jika kita membeli sps yg maricultured. mending potong aja acronya dari culture medianya (semen). lalu lem di live rock.
karena sering sekali pests sembunyi di lobang2 antara culture media dan acronya itu.
 

chefri

Member
sixline wrasse juga bisa. tapi kalo wrassenya lagi lewat montinya. kalo gak lewat keburu disikat abis itu monti dalam waktu beberapa jam aja.
katanya si eric borneman bisa di dip dengan larutan potassium permanganate.
 

Js

Active Member
tentu kalo acro 100pcs sixline cuma 1 yah percuma sj,kalah cepat dgn produksi nudinya. sama aja pabrik yg berproduksi 200ton/hari msh pake tenaga manusia, tapi cuma 1 pegawainya, akankah target 200ton/hari tercapai????
itu snail kalo tdk salah pyramidellid snail.
 

oland26n1

Active Member
halo teman teman, saya mau tanya dong
saya beberapa kali coba piara sps.
dalam 3 bulan, semua terlihat bagus. Bahkan ada pocipora yang udah memutih(bleach) dalam 2 bulan sudah ada warnanya lagi.
Diliat dari tentakelnya, masih mekar pertumbuhan cabang juga sudah ada. tapi tidak tau kenapa. Setelah 3 bulan pasti dari bagian bawahnya mulai terkelupas dan akhirnya smua ikutan terkelupas. apa ini karna snail?

Kalau iya, apa bisa sembuh?
Kalau tidak, kemungkinan karena apa ya?

Thanks
Oland
 

Js

Active Member
oland26n1 said:
halo teman teman, saya mau tanya dong
saya beberapa kali coba piara sps.
dalam 3 bulan, semua terlihat bagus. Bahkan ada pocipora yang udah memutih(bleach) dalam 2 bulan sudah ada warnanya lagi.
Diliat dari tentakelnya, masih mekar pertumbuhan cabang juga sudah ada. tapi tidak tau kenapa. Setelah 3 bulan pasti dari bagian bawahnya mulai terkelupas dan akhirnya smua ikutan terkelupas. apa ini karna snail?

Kalau iya, apa bisa sembuh?
Kalau tidak, kemungkinan karena apa ya?

Thanks
Oland

bisa info lengkap data parameter airnya
 

Js

Active Member
oland26n1 said:
ca 400
Nitrate <12
Phospate blom pernah ukur
ph 8
kh blom pernah test
alka 1.023
suhu 26-27

parameter utk sps baiknya
po4 & no3 undetec
ca 400-450
mg 1200-1300
salinity 1.025-1.026
alkalinity 7-8
Kalium 380-400
ph 7.9-8.4
 

oland26n1

Active Member
hmm... artinya karena air masih blom cukup dan bukan karena hama ya?
tapi kenapa bleaching bisa recover ya bung?
pertumbuhan juga ada
 

Js

Active Member
oland26n1 said:
hmm... artinya karena air masih blom cukup dan bukan karena hama ya?
tapi kenapa bleaching bisa recover ya bung?
pertumbuhan juga ada

stn & rtn bisa terjadi krn:

terkena arus yg terkuat directly
parameter air
hama
Bleaching tentu bisa recovery krn cuma kehilanha pixment warna pada permukaan tissue.
RTN itu totaly kehilangan tissue secara cepat alias koit
Stn sama juga kehilangan tissue secara lambat (ini bisa selamat & tissue bisa merambat kembali dari bagian yg tdk kehilangan tissuenya.

dosing rutin ammino acid membantu hama menjauh dari sps krn menghasilkan lendir utk proteksi
 

Members online

No members online now.

Poll

  • Koral saja

    Votes: 0 0.0%
  • Ikan saja

    Votes: 0 0.0%
  • Koral + Ikan

    Votes: 8 100.0%

Forum statistics

Threads
7,153
Messages
197,253
Members
10,603
Latest member
Ken Arok
Top