sedikit meneruskan yang pernah disampaikan oleh para sesepuh bahwa aerator benernya gak perlu dalam aq air laut, karena akan menciptakan gelembung2 (ada micro buble juga pastinya) yang bisa terbawa masuk ke main tank (apalagi kalo aplikasinya di main tank, lebih berbahaya) yang bisa menempel ke coral. dan coral akan mengeluarkan lendir untuk melepaskan gelembung yang menempel pada dirinya, yang tentu saja lendir tersebut akan merusak parameter ato mengganggu coral lain yang terkena lendir itu.
untuk aerasi ato penambahan kadar oksigen cukup seperti yang bro Cupu bilang. dengan adanya sump, air berputar, bersentuhan dengan udara, itupun sudah menambah kadar oksigen kok
cmiiw (baru tau artinya nih hehehe)